Belakangan ini beredar konflik antara Rusia dan Ukraina. Banyak dari mereka yang ingin tetap bertahan hidup sehingga mereka memutuskan untuk mengungsi ke negara lain. Sebagai WNI kita harus membantu pengungsi dari musibah yang terjadi di negara tetangga kita.
Dikutip dari : https://www.cnbcindonesia.com/news/20220228064546-4-318875/ini-awal-mula-perang-rusia-ukraina-akankah-segera-berakhir
"Rusia benar-benar menyerang Ukraina sejak Kamis (24/2/2022). Presiden Vladimir Putin mengumumkan operasi militer secara resmi. Rusia mengklaim mengamankan Ukraina Timur, wilayah Donbass yang dikuasai milisi pemberontak. Namun serangan Rusia kemudian membidik sejumlah kota di Ukraina Odessa, Kharkiv, Mariupol dan tentu saja Kyiv."
Menurut saya atas konflik yang beredar antara negara Rusia dengan Ukraina, saya merasa prihatin atas kejadian tersebut. Saya sangat ingin membantu pengungsi tersebut dengan tujuan agar pengungsi aman, dan juga agar pengungsi tetap bertahan hidup dari konflik yang beredar. Tidak lupa juga untuk memberikan informasi untuk syarat izin tinggal untuk pengungsi asing.
Dikutip dari : https://www.imigrasi.go.id/en/2021/08/23/ketahui-cara-mengajukan-izin-tinggal-tetap-itap-untuk-wna-yang-ingin-menjadi-penduduk-indonesia/ "Jika WNA ingin mendapatkan ITAP melalui alih status dari ITAS, maka ia harus sudah berada di Indonesia selama lebih dari 3 (tiga) tahun berturut-turut. Atau, WNA sudah menikah dengan WNI setidaknya 2 (dua) tahun. Cara mengajukan Izin Tinggal Tetap (ITAP) dapat dilakukan baik melalui izintinggal-online.imigrasi.go.id atau dengan datang ke kantor imigrasi.
Persyaratan umum yang perlu dipersiapkan sebelum mengajukan ITAP antara lain paspor, Izin Tinggal Terbatas (ITAS), surat keterangan domisili, dan pernyataan integrasi. Adapun persyaratan khusus dengan maksud/tujuan keberadaan WNA di Indonesia. Contohnya, bagi Tenaga Kerja Asing kebutuhan IMTA dari Kemnaker RI."
Jika pengungsi diberikan izin tinggal, bantuan yang akan saya berikan kepada pengungsi yakni beberapa pakaian yang sudah tidak terpakai, makanan, kamar kosong untuk tidur, dan semacam nya agar pengungsi tetap bertahan hidup dan tetap nyaman untuk tinggal.
Pendapat saya, Jika kita kedatangan orang asing yang sedang dalam musibah, kita harus tolong menolong sesama manusia dan berprihatin kepada pengungsi atas peristiwa yang sedang terjadi. Sebagaimana mestinya, kita harus saling tolong menolong kepada orang yang membutuhkan pertolongan kita. Walaupun kita berbeda negara, kita harus tetap memikirkan keadaan mereka atas konflik yang terjadi saat ini. Sekian dan Terimakasih.
Enable comment auto-refresher