- Name of Place
- Gianyar
- Location
- Reference
- https://bit.ly/2R93Fui
- Lontar
- Folktales
- Biographies
- Children's Books
- Books
- Holidays and Ceremonies
Gianyar dikenal dengan seni budaya dan panorama alamnya yang indah. Warisan budaya yang dapat ditelusuri dari tinggalan-tinggalan arkeologi yang melimpah dan menjadi daya tarik wisata semisal goa gajah dan candi tebing gunung kawi. Seni dan tradisi masyarakat yang menjadi keunikan dan memberikan kenyamanan jika berkunjung semisal daerah ubud. Serta hasil karya berupa patung, lukisan, ukiran, yang menjadi oleh-oleh jika berkunjung di pasar sukawati. Sejarah Kota Gianyar ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kabupaten Gianyar No.9 tahun 2004 tanggal 2 April 2004 tentang Hari jadi Kota Gianyar. Sejarah dua seperempat abad lebih, tepatnya 245 tahun yang lalu, 19 April 1771, ketika Gianyar dipilih menjadi nama sebuah keraton. Sejak itu dan selama periode sesudahnya Kerajaan Gianyar yang berdaulat, ikut mengisi lembaran sejarah kerajaan-kerajaan di Bali yang terdiri atas sembilan kerajaan di Klungkung, Karangasem, Buleleng, Mengwi, Bangli, Payangan, Badung, Tabanan, dan Gianyar.
Secara administratif berdasarkan kondisi tahun 2016, Kabupaten Gianyar terbagi menjadi 7 kecamatan yaitu Kecamatan Sukawati (12 desa/kelurahan, 111 banjar dinas/lingkungan), Kecamatan Blahbatuh (9 desa/kelurahan, 67 banjar dinas/lingkungan), Kecamatan Gianyar (17 desa/kelurahan, 67 banjar dinas/lingkungan), Kecamatan Tampaksiring (8 desa/kelurahan, 70 banjar dinas/lingkungan), Kecamatan Ubud (8 desa/kelurahan, 67 banjar dinas/lingkungan), Kecamatan Tegallalang (7 desa/kelurahan, 65 banjar dinas/lingkungan), dan Kecamatan Payangan (9 desa/kelurahan, 59 banjar dinas/ lingkungan).
https://gianyarkab.go.id/index.php/profil/8/Sejarah
I Kadek
Enable comment auto-refresher