Di jalane liu tepuk anak nganggo jaket mawarna gadang. Driver ojek online anake ngorahan. Ada ane dadianga pekerjaan tetap, ada ane dadianga pekerjaan sambilan. Di masan gerit cara jani, gegaen ojek online dadi pilihan primadona. Tapia da masalah ane tusing suud-suud unduk ojol nenenan. Apa ento? Masiat ngrebutin penumpang antara ojol ajak ojek konvensional. Suba uli makelo fenomena ene ada, tapi kanti jani tusing ada solusi. Mimih, paturu nyama masiatin rupiah. Bapak, Ibu pemerintah, tulungin ja masyarakate. Gaenan regulasi ane ngidang mengakomodasi kepentingan kedua belah pihak. Diolas, Pak, Bu. Diolas
Terlihat banyak orang yang memakai jaket hijau di jalan. Orang menyebutnya driver ojek online. Ada yang dijadikan pekerja tetap, ada yang dijadikan pekerjaan sampingan. Pada masa sulit (paceklik) saat ini, pekerjaan menjadi ojek online menjadi pilihan primadona. Namun ada masalah yang tak kunjung selesai dengan ojol ini. Apa itu? Berperang merebutkan penumpang antara ojek online dengan ojek konvensional. Sudah dari lama fenomena ini ada, tetapi sampai dengan saat ini tidak ada solusi. Ya ampun, sesama saudara memperebutkan rupiah. Bapak, Ibu pemerintah, tolonglah masyarakat. Buatkan regulasi yang bisa mengakomodasi kepentingan dua belah pihak. Mohon dengan sangat, Pak, Bu, mohon!
Enable comment auto-refresher